Apabila kita mendengar kata sedekah, sering yang kita tangkap pengertiannya adalah memberikan harta ataupun materi kepada orang lain yang membutuhkan, namun tidaklah selalu demikian sebab pengertian sedekah dalam Agama Islam sangatlah luas, karena pada hakekatnya sedekah berarti ishal al-khair wa al-naf-i (mengantarkan atau memberikan segala bentuk kebaikan dan manfaat). Jadi sedekah tidak hanya memberikan dalam bentuk materi saja seperti berinfaq dan membayar zakat, namun ada dalam bentuk lain seperti beramar ma;ruf, mencegah kemungkaran, mendoakan diri sendiri dan orang lain, berdzikir bahkan senyum juga merupakan sedekah.
Hal ini bisa kita lihat dalam hadist Arbain Nawawi ke 25 :
Sesungguhnya ada beberapa sahabat Rasulullah SAW, mereka bertanya kepada beliau “Wahai Rasulullah, telah berlalu orang-orang yang berharta dengan memperoleh pahala. Mereka sholat sebagaimana kami sholat, mereka puasa sebagaimana kami berpuasa, dan mereka bersedekah dengan kelebihan harta bendanya” Rasulullah bersabda “Bukankah Allah telah menjadikan sesuatu yang dapat kamu sedekahkan, sesungguhnya dengan (membaca) tasbih adalah sedekah, setiap tahmid sedekah, dan setiap tahlil sedekah, memerintahkan kebaikan adalah sedekah, melarang kemungkaran adalah sedekah dan pada kemaluan istrimu juga ada sedekah”
Mereka berkata lagi “Wahai Rasulullah, apakah (bila) salah seorang dari kami menyalurkan syahwatnya (kepada istrinya), ia akan mendapatkan pahala”, Nabi menjawab “Tahukah kamu sekalian jika seseorang melampiaskan syahwatnya pada tempat yang haram, bukankah ia berdosa. Maka bila ia menyalurkan syahwatnya pada tempat yang halal, tentu ada pahala baginya”.
Dalam hadist lain :
“Senyumanmu dihadapan Saudaramu adalah sedekah, amar ma’ruf dan nahi munkar adalah sedekah, engkau memberi petunjuk kepada seseorang yang tersesat jalan adalah sedekah dan engkau menyingkirkan batu, duri, dan tulang dari jalan adalah sedekah, juga engkau menuangkan air embermu saudaramu adalah sedekah” (Hadist Shahih, diriwayatkan oleh Tirmidzi)
Dari hadist diatas menjelaskan bahwa bersedekah tidak hanya melalui harta saja namun bisa dilakukan dengan selain harta antara lain yaitu :
1. Berdzikir (membaca tasbih, tahmid, tahlil dll)
2. Menyeru kebaikan (amar ma’ruf)
3. Melarang kemungkaran
4. Menyaluran syahwat pada tempat yang halal
5. Senyum dengan ikhlas
6. Memberi petunjuk kepada seseorang yang tersesat
7. Menyingkirkan batu, duri dan tulang dari jalan.
8. Memmberi air kepada orang lain
Subhanallah ….ternyata makna sedekah sangatlah luas, tidak hanya bagi orang yang cukup hartanya saja yang berpeluang untuk mendapakan pahala dengan bersedekah, bagi orang yang tidak mampu dalam hal hartapun Allah memberikan ladang baginya untuk mendulang pahala dengan melakukan sedekah (dengan selain harta) seperti melakukan hal –hal tersebut dalam hadist diatas. Maha Suci Allah …menunaikan amalan-amalan ibadah di dalam Agama Islam tidaklah sulit… 
Berpijak dari hadist diatas bagi kita yang belum ataupun tidak mempunyai kelebihan harta tidak perlu berkecil hati apabila tidak mampu melakukan sedekah dalam bentuk harta karena masih dapat melakukan sedekah yang lain yang juga tetap berpahala…so ayo berlomba-lomba dalam bersedekah sesuai dengan kemampuan masing-masing 
sumber:http://ummurizka.wordpress.com
0 komentar:
Posting Komentar